Jumat, 06 Februari 2015

Perbedaan Penyakit Kencing Nanah

Penyakit kencing nanah/ gonore adalah penyakit menular seksual (PMS) yang disebabkan oleh infeksi bakteri Neisseria gonorrhoeae. Bakteri N. gonorrhoeae dapat menginfeksi selaput lendir mulut, tenggorokan, mata, uretra, anus, selaput lendir saluran reproduksi seperti serviks, rahim, dan saluran tuba pada wanita. Gonore adalah penyakit menular yang sangat umum. Orang yang memiliki resiko tertinggi terkena infeksi yaitu remaja dan orang dewasa yang aktif secara seksual.


Penyakit yang di Indonesia dikenal dengan nama kencing nanah ini ditularkan melalui kontak seksual penis, vagina, mulut, atau anus pasangan yang terinfeksi. Tanpa ejakulasi pun gonore masih bisa menular. Gonorrhea juga dapat menyebar secara perinatal yaitu dari ibu penderita ke bayi yang dikandungnya saat melahirkan. Orang yang pernah terinfeksi dapat terkena kembali jika mereka memiliki kontak seksual dengan orang yang terinfeksi.

Apa saja tanda dan gejala gonore?

Ciri-ciri kencing nanah pada laki-laki

Tanda-tanda dan gejala gonore pada pria meliputi disuria atau keluarnya nanah berwarna putih, kuning, atau hijau dari uretra yang biasanya muncul 1-14 hari setelah infeksi. Banyak gonore pada pria tidak menunjukkan gejala. Kasus komplikasi gonore pada pria dapat mengakibatkan epididimitis, juga mungkin terjadi rasa sakit atau nyeri pada testis dan skrotum.
Gejala Gonore pada Wanita

Kebanyakan wanita dengan gonore tidak menunjukkan gejala, dan bila ada sebagian besar hanya ringan dan tidak spesifik sehingga mereka keliru menafsirkan terkena infeksi vagina atau kandung kemih. Gejala gonore pada wanita meliputi tanda-tanda disuria, peningkatan keluarnya cairan vagina atau terjadinya perdarahan pada vagina walaupun bukan dimasa haid. Perempuan penderita GO beresiko terkena komplikasi serius dari infeksi walaupun tidak ada gejala yang muncul.

Infeksi gonore juga dapat menyerang dubur pada pria dan wanita dengan gejala seperti keluarnya cairan, gatal pada anal, nyeri, perdarahan, atau buang air besar yang menyakitkan. Infeksi bakteri pada faring (tenggorokan) dapat menyebabkan sakit tenggorokan, tetapi biasanya asimtomatik (tanpa gejala).

Baca juga artikel lainya pengobatan tradisional kencing nanah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar